Jumat, 27 Juni 2008

Pelajaran dari penjual bubur

Dengki??
baru saja aku selesai membaca sebuah artikel yang menuliskan tentang Dengki, aku jadi paham dan tahu betapa buruk sifat dengki itu sifat yang oleh AA Gym di ibaratkan sebagai perasaan yang susah melihat orang lain senang dan senang melihat orang lain susah,
astaghfirullah,, kadang aku merasa seperti itu, walau sesaat, aku pernah dengki kepada orang lain, ya Allah, ampuni hambamu ini,
tanpa sengaja terkadang kita juga mengalami hal2 yang sebenarnya tahu itu tidak baik dan kita benci seperti seifat Dengki itu,
ya Allah aku berlindung kepada Mu dari segala penyakit hati termasuk rasa iri dan dengki yang kadang menyelinap untuk menjadi sebagian rasa dalam hati,
lindungi hambamu ya Allah,,
membaca tetang cerita penjual bubur ayam dan penjual bubur kacang hijau, dimana penjual bubur ayam tiap hari kerepotan melayani pembelinya dan dengan senang hati sang penjual bubur kacang hijau kerap membantu si penjual bubur ayam tersebut, sungguh menggugah perasaan aneh dalam jiwaku, keinginan untuk meniru sikap sang penjual bubur kacang hijau, yang tidak sidikitpun menunjukan sikap tidak senang karena dagangan penjual bubur ayam sebelahnya selau laris dan habis terjual, sementara dagangan sang penjual bubur kacang hijau selalu sepi,
tapi keindahan sikap senantiasa dia nampakan,,
semoga sikap tersebut akan aku miliki selalu,,

1 komentar:

Unknown mengatakan...

dalam hadits nabi disebutkan bahwa ..."tidak beriman kalian --dengan keimanan yang sempurna-- sampai kalian mencintai untuk Saudaranya apa yang dia cintai untuk dirinya sendiri.." (atau sebagaimana Rosululloh bersabda).......mungkin pedagang bubur itu sudah merasakan manisnya iman

ngomong-ngomong saya lebih suka bubur kacang ijo loh...ternyata tidak demikian hanya kebanyakan orang.......